Banyak siswa yang mengalami kesulitan saat menghafal. Padahal terdapat cara menghafal cepat dan mudah yang bisa dicoba. Mungkin tidak hanya bagi siswa di Madrasah Ibtidaiyah Tarbiyatusy Syubban Kalimulyo saja yang mengeluh saat harus menghafalkan sesuatu. Mereka umumnya mengalami kesulitan dan bertanya-tanya, bagaimana teknik dan cara menghafalkan yang cepat dan mudah?
Sebenarnya terdapat beberapa teknik dan cara menghafal yang bisa dicoba oleh para siswa-siswi. Dengan teknik-teknik ini aktifitas menghafal materi pelajaran maupun istilah-istilah khusus akan menjadi lebih mudah, cepat, dan tahan lama (tidak mudah terlupa kembali).
Baca Juga :
Cara Menghafal dengan Cepat dan Mudah
Terdapat beberapa teknik yang dapat dicoba untuk meningkatkan kemampuan menghafal. Dengan metode atau cara-cara berikut para siswa MI Tarbiyatusy Syubban maupun madrasah dan sekolah lainnya dapat mencoba menghafal secara lebih cepat dan mudah. Teknik-teknik tersebut antara lain :
1. Metode Akronim
Menghafalkan dengan menggunakan metode akronim adalah menghafalkan beberapa point dengan mengambil sebagian (menyingkat) dari tiap kata yang dihafalkan kemudian disusun ulang menjadi kata atau kalimat baru yang mudah diingat. Sebagai contoh ketika akan menghafalkan nama-nama planet yang terdiri atas Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Yupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus disusun dalam akronim "Merkuven Bumaryupi Satu Uranep". Atau kalimat "MIMIN" untuk menghafalkan nama-nama Nabi Ulul Azmi (Muhammad, Isa, Musa, Ibrahim, dan Nuh).
2. Metode Akrostik
Akrostik adalah teknik mengingat dengan cara mengambil huruf awal tiap-tiap kata yang akan dihafalkan. Huruf-huruf tersebut kemudian diubah menjadi kata-kata baru yang lucu atau mudah diingat. Contohnya saat menghafal "Kingdom, Phylum, Class, Ordo, Family, Genus, dan Species" diambil huruf-huruf awalnya mulai "KPCOFGS". Susun huruf-furuf tersebut menjadi kalimat yang unik seperti "Kamu Pasti Cowok Oh Freddy Ganteng Sekali".
3. Metode Asosiasi Kata
Teknik asosiasi adalah dengan mengaitkan materi atau poin yang hafalkan dengan sesuatu yang lain. Sebagai contoh saat akan menghafalkan kosa kata bahasa Inggris "dentist" yang artinya dokter gigi kita kaitkan dengan kata "pepsodent", merk pasta gigi yang sama-sama mengandung kata "dent" di dalamnya.
4. Metode Musik
Menghafalkan dengan bantuan musik atau syair bukan hal yang baru. Di kehidupan pesantren banyak dijumpai para santri menghafalkan serangkaian kalimat yang panjang (bahkan satu buku penuh) dengan cara melagukannya. Cara melakukannya, nyanyikan kalimat yang akan dihafalkan secara berulang-ulang.
5. Metode Story System
Story System adalah metode menghafalkan dengan cara menggabungkan point-point menjadi sebuah cerita yang utuh. Semisal kita akan menghafalkan “burung – baju – awan – coca cola – gunung – kelinci – pistol – buaya – pohon – kawah”. Susun kata-kata tersebut menjadi sebuah cerita semisal "Burung memakai baju, terbang ke awan minum coca cola, terbang lagi ke gunung dan bertemu kelinci yang membawa pistol untuk menembak buaya yang tidur dibawah pohon di dekat kawah.”
Di samping kelima metode tersebut tentunya amasih terdapat cara menghafal yang lain. Namun kelima cara menghafal cepat dan mudah di atas sudah lebih dari cukup untuk membantu kita, terutama para siswa-siswi madrasah ibtidaiyah dan sekolah lainnya, dalam meningkatkan kemampuan menghafalnya.
Post a Comment
Silakan tinggalkan komentar dengan bahasa santun